Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keunggulan Transaksi Digital atau Cashless, Gantikan Peran Transaksi Tunai?




    Perkembangan teknologi semakin pesat di era sekarang ini, termasuk juga peranan uang digital yang semakin gencar dikembangkan oleh beberapa negara maju di dunia. Peranan uang tunai dalam kebiasaan bertransaksipun perlahan-lahan mulai ditinggalkan. Bahkan, saat ini Swedia hampir 100% menggunakan uang digital dalam seluruh aspek kegiatan bertransaksi.

    Di Indonesia sendiri, perkembangan transaksi digital mulai terlihat sejak adanya aturan Bank Indonesia mengenai uang elektronik tahun 2009 silam. Pada tahun 2014, Bank Indonesia kembali mencanangkan GNNT(Gerakan Nasional Non-Tunai) yang kemudian terus berkembang hingga sekarang dimana banyak perusahaan yang menyediakan jasa pelayanan transaksi digital.

    Namun, apakah penggunaan transaksi digital cukup efektif ? apakah transaksi digital dapat menggantikan transaksi tunai secara keseluruhan? Mari kita ulas satu persatu. Berikut keunggulan yang didapatkan apabila menggunakan transaksi digital

  • Praktis 
Dengan menggunakan metode transaksi digital tidak perlu lagi direpotkan dengan membawa dompet tebal kesana-kemari ketika hendak membeli atau membayar sesuatu

  • Hanya dengan sekali klik, transaksi terselesaikan 
Bukan dompet lagi yang dibutuhkan ketika akan melakukan transaksi, melainkan smartphone yang tak pernah terlupakan dari daftar barang kebutuhan setiap hari. Dengan menggunakan transaksi digital, cukup dengan satu klik yang kita lakukan di smartphone, transaksi dengan mudah akan terselesaikan
  • Aman dari resiko kejahatan
Aman dari resiko kejahatan disini maksudnya terhindar dari kejahatan seperti pencopetan, kemalingan karena uang tidak berbentuk fisik melainkan berbentuk digital.
  • Lebih mudah kontrol keuangan
Jika menggunakan metode cashless dalam setiap transaksi yang dilakukan, tentunya akan mendapatkan transaction record yang mudah dilacak. Sehingga kita tak perlu repot untuk menuliskan setiap pengeluaran di buku catatan.

    Nah, demikian keunggulan yang didapatkan apabila menggunakan transaksi digital. Akan tetapi di Indonesia sendiri tampaknya masih belum bisa beralih dari penggunaan uang tunai dalam kegiatan transaksi secara keseluruhan. Hal ini dikarenakan hanya orang-orang yang terbiasa menggunakan teknologi digital yang memanfaatkan layanan tersebut. Perkembangan transaksi digital belum tersebar secara menyeluruh. Sebagian besar orang masih awam terhadap penggunaan transaksi digital ini, seperti pada pasar tradisional,kedai makanan,outlet minuman dan sebagainya. Penggunaan uang tunai masih mendominasi. Bisa kita lihat, penggunaan uang tunai juga masih mendominasi hamper diseluruh aspek kegiatan masyarakat Indonesia. Namun tak bisa dipungkiri, seiring perkembangan teknologi yang semakin canggih, semakin banyaknya masyarakat yang melek teknologi hingga ke pelosok negeri, nantinya Indonesia akan bisa disebut cashless society, dimana sebagian besar masyarakatnya menggunakan tranaksi digital menyusul Swedia yang terlebih dahulu disebut sebagai cashless society.


Posting Komentar untuk "Keunggulan Transaksi Digital atau Cashless, Gantikan Peran Transaksi Tunai?"