teka teki pelatih PSS SLEMAN

Teka-teki siapa yang mengarsiteki PSS Sleman terjawab sudah. Melalui proses seleksi yang ketat dan panjang, PSS resmi menunjuk Hanafi sebagai pelatih tim untuk menghadapi musim kompetisi Divisi Utama PT LPIS.

Hanafi sesungguhnya bersaing dengan sejumlah nama, eks pelatih PSS di musim lalu, Widiantoro, Dananjaya, Bonggo Pribadi dan bahkan Rudy W. Keltjes. Kebetulan lagi, Rudy pun pernah mengarsiteki Elang Jawa. Namun, Hanafi yang terpilih dengan berbagai pertimbangan.

"Yang pertama adalah lisensi pelatih yang dikantunginya. Selain itu, harga atau nilai kontraknya sesuai dengan anggaran kami. Dan, yang lebih penting, dia menyanggupi memenuhi target yang dibebankan," kata Pustopo, sekretaris PSS, kepada GOAL.com Indonesia.

Musim ini, PSS berharap meraih prestasi lebih tinggi. Mereka menargetkan menjadi juara wilayah/grup atau minimal menduduki peringkat dua di kompetisi reguler. Namun, PSS masih belum berpikir untuk promosi ke Indonesian Premier League (IPL).

"Yang jelas PSS bisa aman di musim berikutnya bila berada di posisi itu. Kami masih belum tahu apakah ada promosi dan degradasi musim ini. Informasi yang diterima tidak ada karena diarahkan pada penyatuan liga," jelasnya.

Hanafi juga tak keberatan bila kinerjanya dievaluasi sebagai triwulan atau setiap satu bulan sekali. Karena itu bila kinerjanya tak memuaskan, dia bisa diberhentikan di tengah musim kompetisi.

Pelatih yang pernah menangani berbagai klub, termasuk Persis ini, diharapkan segera melakukan seleksi pemain. Manajer PSS Rumadi mengungkapkan seleksi awal hanya diikuti pemain lokal. Para pemain lama juga bergabung mengikuti seleksi.

"Selanjutnya, pemain asing akan diseleksi. Tapi kami memprioritaskan pemain lokal. Pemain asing direkrut bila memenuhi kebutuhan tim dan harganya sesuai dengan kondisi keuangan kami," kata Rumadi. (gk-51)

sumber : http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2013/01/09/3659977/hanafi-pelatih-anyar-pss-sleman

Berbagi :